Daftar Isi:
Siapa yang tidak mengenal virus korona atau memiliki nama resmi COVID-19, kepanjangan dari Corona Virus Disease 2019 yang di konfirmasi mulai menyebar sejak tahun 2019, sampai pertengahan 2020, virus yang telah di tetapkan oleh lembaga kesehatan dunia, WHO sebagai pandemi karena merupakan virus yang menjangkiti seluruh dunia sehingga menjadi level global. Bahkan sampai saat ini, virus ini sudah menjangkiti 6 juta lebih penduduk dunia dengan gejala utama seperti demam, batuk dan pilek kemudian sesak napas. Pemerintah seluruh dunia pun mengambil sikap untuk terus menggalakan gaya hidup bersih sampai mengkarantina semua penduduknya serta membatasi sosial dengan orang lain. Virus korona pun mulai berimbas ke semua aspek kehidupan.
Merebaknya virus korona di seluruh dunia
Virus korona yang masih terus menyebar dengan cepat karena menyebar melalui droplet dan dapat masuk melalui mata, hidung dan mulut manusia ini terus diupayakan untuk menekan penyebarannya, salah satunya menggunakan masker dan face shield sehingga meminimalisir masuknya virus yang mampu menempel di benda apapun dalam waktu yang cukup lama. Di sekarang ini, negara-negara yang paling parah dengan dampak virus ini adalah Amerika Serikat yang menduduki peringkat utama dengan korban jiwa yang terus bertambah dan Brazil yang berada di peringkat 2 karena pemerintah yang menganggap remeh virus ini, kuburan massal pun disiapkan untuk menampung para jenazah. Betapa mudahnya penularan sehingga terus mampu menulari siapa saja tidak terkecuali atlet olahraga yang sudah dikenal akan badan dan kondisi yang fit pun tidak luput dari COVID-19 ini. Seluruh dunia pun berlomba untuk menciptakan vaksin virus ini yang akan muncul dalam waktu 1 sampai 1,5 tahun lagi. Nah ngomong-ngomong soal atlet, apa yang dilakukan virus tersebut di tubuh para atlet atau figur olahraga yang terjangkit virus ini? Kasus atlet dengan virus korona pada umumnya mereka pun tidak menyadari memiliki virus tersebut karena tidak mengalami gejala apapun sampai di lakukan cek dan baru ketahuan mereka positif virus tersebut. Ada beberapa mungkin merasakan sedikit gejala flu atau gejala korona lain namun sampai saat ini belum ada korban jiwa dari para atlet dengan virus korona ini. Disimpulkan lagi, virus yang menyerang sistem imun tubuh, maka dianjurkan untuk tetap menjaga kesehatan dan pikiran sehingga tidak mudah imun tubuh kalah oleh virus korona ini.
Daftar atlet yang positif virus korona
Inilah beberapa atlet dengan virus korona yang datang dari berbagai jenis olahraga, dalam sepakbola, terdapat Paolo Dybala, Mikel Arteta, Daniele Rugani, Albin Ekdal, Patrick Cutrone, Jose Gaya dan masih banyak lagi yang lainnya. Selanjutnya datang dari atlet basket seperti Rudy Gobert, Donovan Mitchell, Christian Wood dan lain-lain. Lalu ada juga dari balap sepeda seperti Fernando Gaviria, Dmitry Strakov dan Maximiliano Richeze.
Dari deretan atlet tersebut, siapakah yang sudah sembuh dari virus korona? Yang terkonfirmasi sejauh ini punggawa Juventus seperti Paolo Dybala, Daniele Rugani dan Mikel Arteta mampu sembuh, lalu Rudy Gobert yang disusul oleh Donoval Mitchell dan Christian wood. Dari cabang balap sepeda, fernando gaviria pun sudah bisa bernapas lega karena dirinya sudah terbebas dari virus korona ini.
